Rumah Energi bekerja sama dengan Joint Operating Body Pertamina-Medco E & P Tomori (JOB Tomori) dalam rangka peningkatan kesejahteraan masyarakat melalui pengelolaan potensi limbah organik dan pengembangan pupuk organik dengan teknologi biogas Desa Sumber Harjo, Kecamatan Moilong, Kabupaten Banggai, Sulawesi Tengah.
Program ini berhasil membangun dua puluh unit reaktor biogas skala rumah tangga berukuran 4 m3 hadir sebagai prasarana fisik di dua desa. Sejak biogas mulai digunakan oleh para penerima manfaat, rumah tangga pengguna biogas kini secara optimal memanfaatkan energi yang dihasilkan dari biogas serta mengolah bio-slurry. Peresmian demoplot biogas berlangsung pada tanggal 17 Juli 2019 di Desa Sumber Harjo, Kecamatan Moilong, Kabupaten Banggai, Sulawesi Tengah.
Dalam program ini, dilakukan pemanfaatan ampas biogas (bio-slurry) sebagai pupuk alami. Kegiatan yang telah digagas oleh JOB Tomori merupakan modal awal untuk memutus rantai ketergatungan petani melalui pengelolaan pupuk secara mandiri dan kegiatan turunan lainnya untuk meningkatkan taraf kehidupan subsisten masyarakat desa Sumber Harjo, serta mendorong sinergi dan upaya kolaboratif para pihak untuk mendorong terciptanya kawasan ekonomi produktif melalui konservasi energi dan lingkungan yang berkelanjutan. Mengacu kepada aktivitas pengembangan potensi bio-slurry yang dilakukan oleh Rumah Energi dalam kerangka kerja program BIRU (Biogas Rumah), beberapa pilihan aktivitas pengembangan usaha produktif keluarga berbasis bio-slurry yang sudah berjalan dan teruji antara lain adalah pengembangan usaha produktif penjualan bio-slurry sebagai komoditas pupuk (kering/cair) dan vermicomposting sebagai bahan baku pupuk alami berkualitas tinggi.