Kunjungan Studi Banding KPSP Setia Kawan ke Koperasi SAMESTA: Pelajari Teknologi Fermentasi Pakan Hijauan dengan Mesin Silase Wrap

Kunjungan Studi Banding KPSP Setia Kawan ke Koperasi SAMESTA Pelajari Teknologi Fermentasi Pakan Hijauan dengan Mesin Silase Wrap

Inovasi pakan hijauan berupa silase merupakan salah satu solusi penting dalam mendukung pertanian berkelanjutan, khususnya di sektor peternakan. Silase memungkinkan peternak menyediakan pakan berkualitas tinggi sepanjang tahun, termasuk di musim kemarau saat ketersediaan hijauan menurun. Proses fermentasi tidak hanya meningkatkan nilai nutrisi pakan, tetapi juga mengurangi limbah pertanian dan menekan ketergantungan pada pakan komersial.

Pada hari Rabu, 7 Mei 2025, tim dari Koperasi Peternak Sapi Perah (KPSP) Setia Kawan, Nongkojajar, melakukan kunjungan studi banding ke Koperasi SAMESTA yang berlokasi di Desa Plosokerep, Kecamatan Cangkringan, Kabupaten Sleman. Kunjungan ini bertujuan untuk mempelajari inovasi dalam teknologi fermentasi pakan hijauan, khususnya penggunaan mesin silase wrap atau baller, yang dinilai potensial untuk menjawab kebutuhan pakan sapi perah serta mendukung pengadaan peralatan (hardware) di KPSP Setia Kawan. 

Sebanyak tujuh peserta yang terdiri dari pengurus dan tim divisi pakan KPSP Setia Kawan mengikuti kegiatan ini. Mereka mendapatkan pemaparan mengenai proses pembuatan silase, mulai dari pengumpulan bahan hijauan seperti tebon jagung dan sorgum, tahap fermentasi, hingga pengemasan menggunakan mesin silase wrap. Penjelasan juga mencakup keunggulan serta tantangan dalam penggunaan mesin tersebut, sebagai bahan pertimbangan dalam rencana pengadaan di masa mendatang. 

proses pengemasan silase menggunakan mesin wrapballe
Proses pengemasan silase menggunakan mesin wrap / baller

Salah satu momen penting dalam kunjungan ini adalah saat peserta menyaksikan langsung proses pengemasan silase menggunakan mesin wrap/baller. Mesin ini dinilai mampu melakukan pembungkusan secara cepat dan efektif, sehingga sangat membantu dalam meningkatkan efisiensi dan produktivitas pembuatan pakan silase. Mas Aziz, perwakilan dari Koperasi SAMESTA, menjelaskan bahwa penggunaan mesin ini juga berkontribusi dalam menekan biaya produksi secara signifikan. Kegiatan diakhiri dengan sesi diskusi interaktif, di mana peserta berkesempatan untuk mengajukan pertanyaan seputar teknis perawatan mesin, estimasi biaya investasi, serta tantangan dalam penerapan teknologi ini di lapangan. Petugas dari SAMESTA turut berbagi pengalaman, baik keberhasilan maupun kendala yang mereka hadapi selama menggunakan mesin silase wrap. 

Studi Banding KPSP Setia Kawan ke Koperasi SAMESTA
Studi Banding KPSP Setia Kawan ke Koperasi SAMESTA

Melalui kunjungan ini, diharapkan KPSP Setia Kawan dapat memperoleh wawasan dan pertimbangan yang lebih matang dalam mengembangkan teknologi pakan untuk mendukung keberlanjutan usaha peternakan sapi perah mereka. Kegiatan studi banding ini sejalan dengan semangat program Indonesia Berdaya dari Rumah Energi, yang mendorong pemanfaatan inovasi dan teknologi tepat guna untuk memperkuat kemandirian petani dan peternak lokal. Dengan mengadopsi teknologi silase yang efisien dan ramah lingkungan, diharapkan dapat meningkatkan ketahanan pangan ternak, serta menciptakan sistem pertanian yang lebih tangguh dan berkelanjutan. Inisiatif-inisiatif seperti ini menjadi langkah konkret dalam membangun ekosistem pertanian yang lebih adil, inklusif, dan berdaya saing di tingkat lokal maupun nasional.

Ditulis oleh: Baswendra Triadi 

Disunting oleh: Fauzan Ramadhan 

27 Mei 2025